posting

Sunday, September 03, 2006

Pelatihan Mikrokontroller

Satu lagi pengalaman yang menarik bagi saya, dengan mengadakan pelatihan mikrokontroller untuk kalangan sendiri khususnya bagi mahasiswa ITN Malang. Dimulai dengan rapat rutin bagi seluruh anggota Laboratorium Perancangan Elektronika ITN Malang dan ide - ide ini mulai muncul. Setelah semua menyetujui hasil rapat sleuruh anggota Lab. PE. langsung mambagi tugas dan membuat panitia serta pembentukan instruktur (lihat di sini).

Setelah semuanya terbentuk dan memulai pendaftaran mulailah muncul problem atau masalah internal yang menghambat proses pekerjaan kita masing - masing, dimulai dari pihak ITN sebagai tempat pelatihan sampai modul dan trainer yang akan digunakan. Tetapi berbagai macam masalah telah membuat kita lebih dewasa dalam menghadapi setiap hal dan kita sadar akan kerja sama team atau Team Work, kita semua saling membantu dan masalah satu persatu dapat kita selesaikan dengan bijaksana.

Pelatihan telah dimulai dan kita para instruktur mulaui satu persatu menjalankan tugasnya, dan di sinilah saya dan kawan - kawan mendapatkan sesuatu yang mungkin belum pernah kita alami sebelumnya, yaitu dengan menjadi instruktur pelatihan mikrokontroller tersebut. Dengan minimnya pengetahuan yang kita miliki serta jam terbang yang masih relatif kurang membuat saya dan kawan - kawan bekerja lebih ekstra supaya dapat menjawab dari setiap pertayaan yang ada. Hal yang unik justru berada pada saat memberikan materi dengan pengalaman yang minim semua mengalami demam panggung, hehehe..... akan tetapi semua dapat dilalui dengan menjalaninya dan rasa demam panggung tersebut lambat laun menghilang dan semua jadwal pelatihan pun dapat dilalui dengan lancar - lancar saja...




halaman utama

Friday, September 01, 2006

Setelah mengikuti lomba robotika di Poltek Negri malang, kini ITN Malang telah mengadakan lomba kembali di kandangnya sendiri. Kini saya lebih pengalaman dari pada perlombaan di Poltek kemarin, pembuatannya pun lebih singkat dari pada perlombaan yang kemarin. Satu team dengan 3 anggota membuat robot yang akan diaduk cepat seuai dengan track yang telah ditentukan panitia.
Saya, dan teman saya (Chandra dan Sonny) dapat menyelesaikan robot kita dengan cepat, akan tetapi meskipun saya dan kawan - kawan sudah mendapat pengalaman tettap saja tidak terlepas dari masalah yang tidak terduga. Seperti dimensi robot yang tidak sesuai dengan jalur track cenderung lebih kebesaran sehingga membuat tidak dapat bergerak atau belok dengan mudah, serta pemrograman untuk counting yang membuat bingung semua peserta, yang pada ujungnya membuat pertandingan ini sempat diundur beberapa waktu. Dan meskipun pertandingan sempat diundur tidak membuat antusias para peserta menurun, para peserta cenderung dengan giat memperbaiki devais mereka masing - masing.
Perlombaan berlangsung heboh dimana robot mereka ada yang tidak dapat bergerak atau jalan sesuai track yang telah ditentukan, ada yang jalannya terbalik, bahkan ada yang hanya diam saja, akan tetapi ada beberapa robot yang dapat berjalan dengan cepat dan mulus di tracknya
pada saat perlombaan kita pun dapat persaingan yang ketat dari robot anggota yang lainnya, dan membuat kita manjadi juara II dan kalah pada waktu final.



halaman utama

Pengalaman unik bagi saya pada waktu mengikuti lomba robotika se-kota Malang untuk kalangan mahasiswa. Dengan pengetahuan yang masih kurang untuk hal - hal yang behubungan dengan robot, ini adalah pertama kali mengikuti event atau pertandingan yang menggunakan device elektronika. Dengan bantuan teman - teman dan ajakan seorang teman akhirnya saya ikut serta dalam team. Kami memulai persiapan jauh sebelumnya dengan membuat mekanik terlebih dahulu, lalu berunding dengan masalah hardware dan software dengan teman - teman dan para senior yang turut membantu. Akan tetapi perjalanan tersebut tidak semulus yang telah diperkirakan, ada beberapa macam hal yang menghalangi seperti adanya ujian semester, teman - teman yang pulang kampungnya setelah ujian sehingga membuat proses kerja menjadi terhambat.
Kemudian kita kembali dalam proses dan langsung memulai pekerjaan kita masing - masing, mengingat waktu perlombaan telah dekat. Tetapi masalah kembali datang ketika semua mekanik, hardware, dan software telah terpasang ternyata robot kita tidak mau jalan alias error, teman - teman langsung ke tempat senior kita yang bernama Faisol yang lebih mengetahui tentang elektronika.
Hari telah dekat dengan perlombaan namun robot belum kunjung selesai, hal tersebut membuat kita panik bahkan pada saat test drive satu hari sebelumnya robot kita masih belum bisa berjalan dengan seperti yang kita inginkan. Lalu ada salah satu senior kami yang sudah lulus membantu kami dalam merakitnya dan mengatakan ada masalah di bagian mekaniknya, tidak ambil pusing malam itu langsung kita kerjakan dengan merombak seleuruh mekanik yang ada, salah satunya dengan mengganti ban besar menjadi ban yang lebih kecil, dan peletakan ban yang harus berada di belakang sensor. pekerjaan ini membuat kita semua lelah dan bekerja bergiliran. Setelah semua selesai akhirnya robot dapat berjalan sesuai dengan kehendak kita tepat jam 5 pagi sebelum lomba berlangsung pada jam 9 pagi.
Tidak sia - sia kita bekerja keras, dengna susah payah akhirmya kita dapat mengikuti lomba dan hal yang paling menyenangkan kita menjuarai lomba tersebut, sungguh suatu hal yang tidak terduga sama sekali. Sungguh Pengalaman yang unik






halaman utama